Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Pertahankan Kenaikan Moderat di Bawah $1.820, Terlihat Rapuh

• Emas naik sedikit lebih tinggi selama sesi perdagangan Eropa.
• Imbal hasil obligasi pemerintah AS berdurasi 10-tahun terus meningkat menuju 2%.
• XAU/USD bisa kesulitan untuk mengumpulkan momentum pemulihan jika resistance di $1.820 bertahan.

Emas turun 0,3% pada hari Selasa dan tampaknya telah memasuki fase konsolidasi selama paruh pertama hari ini pada hari Rabu. XAU/USD terakhir terlihat naik 0,2% hari ini di $1.817 dan para investor tetap fokus pada imbal hasil obligasi pemerintah AS.

Acuan imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun mencapai level tertinggi dalam dua tahun di 1,9% pada hari Rabu dengan para investor bereaksi terhadap spekulasi bahwa The Fed dapat memilih kenaikan suku bunga 50 basis poin pada bulan Maret. Didukung oleh lonjakan imbal hasil, Indeks Dolar AS telah menghapus sebagian besar penurunan yang dideritanya pekan lalu. Jika imbal hasil 10-tahun naik di atas angka kunci 2%, dolar dapat terus menemukan permintaan dan memicu penurunan XAU/USD lagi.

Di kemudian hari, Perumahan Baru dan Izin Mendirikan Bangunan bulan Desember akan ditampilkan dalam data ekonomi AS tetapi data ini tidak mungkin menyebabkan reaksi pasar yang nyata.

Analisis Teknis Emas

Emas terus diperdagangkan di atas SMA periode 100 pada grafik empat jam, yang saat ini terletak di dekat $1.810, yang menunjukkan bahwa para penjual tetap absen untuk saat ini. Mendukung pandangan tersebut, indikator Relative Strength Index (RSI) pada grafik yang sama telah pulih ke 50.

$1.820 (Fibonacci retracement 23,6% dari tren naik terbaru) terletak sebagai resistance pertama. Jika pasangan mata uang ini berhasil mengubah level tersebut menjadi support, maka pasangan mata uang ini dapat menargetkan $1,824 (level statis) dan $1,830 (level statis). Pada sisi negatifnya, support terletak di $1.810 (SMA periode 100), $1.808 (Fibonacci retracement 50%) dan $1.804 (Fibonacci retracement 61,8%).