Indeks USD Kembali Tersenyum dan Lampaui 103,00 Jelang Data, ECB
- Indeks membalikkan sebagian dari pergerakan bearish baru-baru ini.
- Investor terus menyesuaikan diri dengan acara FOMC Rabu.
- ECB sebagian besar diprakirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 bp.
Indeks USD (DXY), yang melacak Greenback melawan sekumpulan pesaing utamanya, berhasil mendapatkan beberapa daya tarik dan menembus di atas rintangan utama 103,00 pada hari Kamis.
Indeks USD Terlihat Didukung di Dekat 102,70
Setelah dua penurunan harian berturut-turut, indeks mendapatkan kembali keseimbangan dan merebut kembali area di atas penghalang 103,00 setelah penurunan pasca-FOMC ke terendah multi-minggu di kisaran 102,70/65 pada hari Rabu.
Kenaikan harian Dolar AS tampaknya didukung oleh kenaikan dalam imbal hasil AS di seluruh kurva setelah FOMC membuka kemungkinan kenaikan suku bunga tambahan di semester kedua 2023.
Memang, dan pada pertemuan The Fed, para pejabat memutuskan untuk mempertahankan suku bunga di level saat ini setelah sepuluh kenaikan berturut-turut. Namun, mereka mengejutkan pengamat dengan memproyeksikan tambahan dua kenaikan seperempat poin untuk sisa tahun ini dalam prakiraan ekonomi mereka. Hal ini mengindikasikan bahwa mayoritas pembuat kebijakan sepakat bahwa pengetatan lebih lanjut diperlukan untuk mengatasi tekanan inflasi.
Ke depan, Dolar AS juga akan mencermati pertemuan ECB nanti di sore Eropa, karena sebagian besar investor mengantisipasi kenaikan 25 bp oleh bank sentral.
Sesi yang menarik dalam kalender ekonomi AS akan menampilkan Klaim mingguan yang seperti biasa yang diikuti oleh pengukur Manufaktur Fed Philly, Produksi Industri dan Manufaktur, Inventaris Bisnis, dan Arus TIC.
Apa yang Harus Diamati di Sekitar USD
Indeks mengumpulkan dorongan yang layak setelah mencapai titik terendah di sekitar 102,70 setelah pertemuan FOMC pada hari Rabu.
Sementara itu, taruhan terhadap kenaikan suku bunga 25 bp lainnya pada pertemuan The Fed di bulan Juli tetap memungkinkan dengan latar belakang ketahanan yang stabil dari fundamental utama AS (terutama ketenagakerjaan dan harga).
Skenario yang disebutkan di atas juga diperkuat oleh Ketua The Fed Powell pada hari Rabu setelah dia menganggap pertemuan Juli "hidup", sementara mayoritas Komite tampaknya siap untuk melanjutkan kampanye pengetatan secepat bulan depan.
Peristiwa-peristiwa penting di AS minggu ini: Klaim Pengangguran Awal, Indeks Manufaktur Fed Philly, Penjualan Ritel, Indeks Empire State NY, Produksi Industri, Persediaan Bisnis, Arus TIC (Kamis) – Sentimen Konsumen Michigan Pendahuluan (Jumat).
Masalah-masalah penting yang memengaruhi: Persistensi perdebatan seputar soft/hard landing ekonomi AS. Suku Bunga Terminal mendekati puncak melawan spekulasi penurunan suku bunga pada akhir 2023/awal 2024. Pergeseran sikap The Fed. Gejolak geopolitik melawan Rusia dan Tiongkok. Konflik perdagangan AS-Tiongkok.
Level-Level Relevan Indeks USD
Sekarang, indeks naik 0,14% di 103,14 dan penembusan 104,69 (tertinggi bulanan 31 Mei) akan membuka kemungkinan ke 105,32 (SMA 200-hari) dan kemudian 105,88 (tertinggi 2023 pada 8 Maret). Untuk sisi bawah, support berikutnya muncul di 102,66 (terendah bulanan 14 Juni) diikuti oleh 102,56 (SMA 55-hari) dan 100,78 (terendah 2023 pada 14 April).