NZD/USD Datar di Bawah Pertengahan 0,6400 Jelang Data AS, Fokusnya Tetap pada FOMC

• NZD/USD membalikkan penurunan dalam perdagangan harian yang terjadi setelah rilis data tenaga kerja Selandia Baru.
• Bias jual USD ternyata menjadi faktor utama yang memberikan dukungan untuk pasangan mata uang ini.
• Sentimen hati-hati di pasar membatasi Kiwi yang sensitif terhadap risiko menjelang keputusan FOMC yang kritis.

Pasangan NZD/USD menarik beberapa pembeli di dekat area 0,6420-0,6415 pada hari Rabu, meskipun kenaikannya tidak memiliki keyakinan bullish. Harga spot bertahan di bawah pertengahan 0,6400 dan tetap tidak jauh dari terendah satu minggu yang diraih pada hari sebelumnya.

Karena investor mencerna detail ketenagakerjaan Selandia Baru yang sedikit lebih lemah, bias jual Dolar AS ternyata menjadi faktor utama yang bertindak sebagai pendorong untuk pasangan NZD/USD. Faktanya, Statistik Selandia Baru melaporkan sebelumnya Rabu ini bahwa tingkat pengangguran naik tipis menjadi 3,4% pada kuartal keempat dibandingkan dengan ekspektasi 3,3% dan sebelumnya. Ini, pada gilirannya, memaksa investor untuk mengurangi ekspektasi mereka terhadap pengetatan kebijakan yang lebih agresif oleh Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) dan membebani mata uang domestik.

Namun demikian, sentimen bearish di sekitar USD membantu mengimbangi faktor negatif dan memberikan beberapa dukungan untuk pasangan NZD/USD. Ekspektasi bahwa Federal Reserve akan memperlambat laju atau bahkan memberi sinyal berakhirnya siklus kenaikan suku bunga menyeret imbal hasil obligasi Pemerintah AS lebih rendah dan terus melemahkan greenback. Namun, pedagang tampaknya enggan menempatkan taruhan terarah baru dan lebih memilih absen menjelang keputusan kebijakan moneter FOMC yang sangat dinanti-nantikan, yang dijadwalkan akan diumumkan selama sesi AS.

Menuju acara bank sentral, pedagang pada hari Rabu akan mengambil isyarat dari makro AS – laporan ADP soal tenaga kerja sektor swasta, IMP Manufaktur ISM dan Lowongan Pekerjaan JOLTS. Ini, bersama dengan imbal hasil obligasi AS, dapat memengaruhi USD dan memberikan beberapa dorongan untuk pasangan NZD/USD. Sementara itu, sentimen hati-hati – seperti yang digambarkan oleh nada yang umumnya negatif di sekitar pasar ekuitas – mungkin membatasi Kiwi yang sensitif terhadap risiko.