Investasi berisiko rendah di Malaysia: apa itu?

Untuk setiap investor yang tinggal di Malaysia atau ingin berinvestasi di negara ini, penting untuk membedakan antara investasi berisiko tinggi dan rendah. Sebelum berinvestasi, mereka perlu mempertimbangkan risiko yang terlibat dan imbal hasil dari suatu investasi. Investasi berisiko rendah lebih disukai oleh investor yang bertujuan untuk menumbuhkan kekayaan secara perlahan, tetapi konsisten. Walaupun tidak menghasilkan banyak uang, investor konservatif atau orang yang mendekati pensiun menyukai stabilitas dan prediktabilitas investasi risiko rendah.

Apa yang dimaksud investasi berisiko rendah?

Seperti yang disebutkan di atas, kunci investasi risiko rendah adalah menambah jumlah uang dengan stabil dari waktu ke waktu. Ini adalah pilihan menarik bagi individu yang menginginkan ketenangan pikiran. Karakteristik umum investasi ini adalah likuiditas tinggi, yang memungkinkan investor menarik uang dengan cepat jika mereka memerlukannya. Karena menyediakan keamanan, investasi berisiko rendah umumnya menawarkan imbal hasil yang lebih rendah dibandingkan opsi berisiko tinggi. Di antara investasi jenis ini adalah obligasi, rekening tabungan dengan imbal hasil tinggi, dan lain-lain.

Penting untuk diperhatikan bahwa diversifikasi investasi berisiko seperti perjudian dan trading tidak membuat investasi tersebut berisiko rendah. Itu karena risikonya tersebar di seluruh portofolio.

Karakteristik investasi berisiko rendah

Salah satu fitur utama investasi berisiko rendah adalah risiko kehilangan modal investasi yang minimal. Jenis investasi ini bahkan mungkin bebas risiko, seperti rekening tabungan yang menghasilkan bunga. Dengan ini, investor merasakan stabilitas dan keamanan finansial.

Jenis investasi ini sering kali didukung oleh lembaga atau pemerintah yang dapat diandalkan sehingga mengurangi risiko gagal bayar. Misalnya, obligasi pemerintah dianggap sangat aman karena didukung oleh kemampuan pemerintah untuk memungut pajak dari warganya.

Dibandingkan dengan opsi berisiko tinggi, investasi jenis ini memberikan imbal hasil yang konstan selama periode waktu tertentu, meskipun tidak banyak. Imbal hasil ini dapat berasal dari pembayaran bunga tetap, dividen rutin, atau imbal hasil yang dijamin, sehingga menawarkan kepastian pendapatan.

Banyak investasi berisiko rendah yang memberi akses mudah ke uang Anda meskipun beberapa, seperti CD, mungkin menerapkan penalti untuk penarikan lebih awal. Dengan likuiditas ini, berarti investasi Anda cenderung tidak terpengaruh oleh perubahan harga jangka pendek.

Salah satu kelebihan utama investasi berisiko rendah adalah kemampuannya melindungi modal investasi awal. Investor dapat menghindari risiko signifikan yang terkait dengan pasar volatil, yang memastikan modal mereka tetap utuh.

Contoh investasi berisiko rendah di Malaysia

Berikut beberapa contoh investasi berisiko rendah di Malaysia, yang dikategorikan berdasarkan karakteristik dan imbal hasil tipikalnya.

Obligasi

Tidak semua obligasi berisiko rendah, tetapi Anda dapat berinvestasi dalam obligasi imbal hasil tinggi (junk bond) yang dianggap berisiko rendah. Karena faktor ekonomi, seperti inflasi, disarankan untuk berinvestasi dalam obligasi dengan jatuh tempo yang lebih singkat.

Volatilitas suku bunga dianggap berdampak signifikan pada obligasi jangka panjang. Untuk mengurangi gagal bayar yang dapat menyebabkan hilangnya modal, investor dapat meminimalkan eksposur dengan memilih obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan dan korporasi yang bereputasi baik. Perusahaan besar seperti ini mendiversifikasi investasinya sehingga tingkat gagal bayarnya lebih rendah.

Rekening tabungan dengan imbal hasil tinggi

Sebagai pendatang baru, rekening tabungan adalah pilihan terbaik. Alasannya adalah karena modal yang diinvestasikan tetap utuh di rekening Anda. Perhatikan bahwa bank dan perusahaan yang berbeda menawarkan tingkat imbal hasil yang berbeda pula per periode. Oleh karena itu, penting untuk melakukan uji tuntas sebelum memilih tempat menyimpan uang hasil jerih payah Anda.

Salah satu fitur utama rekening tabungan adalah bahwa, meskipun modal Anda tetap di rekening, nilainya dapat menurun karena inflasi. Ini menyiratkan bahwa tidak ada investasi yang bebas risiko. Meskipun bank bangkrut, Anda tetap bisa mendapatkan kembali uang Anda karena kebanyakan rekening dilindungi oleh pemerintah, hingga $250.000 per jenis rekening per bank.

Dana pasar uang

Dana Pasar Uang (DPU) adalah kelas investasi berisiko rendah lainnya yang tersedia di Malaysia. DPU ditawarkan oleh reksa dana dan firma broker. Cara kerjanya adalah dengan mengumpulkan uang sejumlah investor dalam beberapa instrumen dan investor tersebut akan menerima sejumlah uang tertentu secara rutin, biasanya setiap bulan.

Pengumpulan uang dan risiko membuat investasi ini lebih aman dibandingkan investasi lainnya, seperti dana investasi real estate. Selain itu, DPU sepenuhnya aman dibandingkan sertifikat deposito. DPU lebih likuid, dan Anda dapat menarik modal kapan saja tanpa batasan atau penalti.

Sertifikat deposito jangka pendek

Bagi investor yang tidak berencana menarik dana sebelum jatuh tempo, sertifikat deposito jangka pendek adalah pilihan terbaik karena investasinya tidak akan kehilangan nilai. Nasabah harus melakukan riset online untuk memeriksa tingkat imbal hasil yang ditawarkan berbagai bank karena perbedaannya bisa sangat signifikan.

Mengingat bahwa nasabah tidak berencana untuk menarik dana sebelum jatuh tempo, bank dapat menjamin tingkat bunga tertentu sebelum jatuh temponya sehingga investasi ini tergolong berisiko rendah.

Rekening pengelolaan uang tunai

Di Malaysia, beberapa broker menyediakan rekening pengelolaan uang tunai. Mereka mungkin menawarkan tingkat bunga yang bagus dan tanpa biaya. Dengan rekening pengelolaan uang tunai, uang Anda tetap dapat digunakan untuk pengeluaran atau investasi pasar saham serta mendapatkan tingkat bunga yang kompetitif.

Meskipun tidak dijamin oleh lembaga penjamin simpanan, dana pasar uang adalah investasi aman. Tingkat bunga rekening dapat berubah; periksa detail ini dengan cermat untuk mengetahui tingkat bunga yang Anda terima.

Saham yang membayar dividen

Saham tidak bebas risiko seperti rekening tabungan atau uang tunai, tetapi lebih aman dibandingkan kontrak berjangka atau opsi. Pembayaran dividen dalam bentuk uang membuat perusahaan dividen kurang berisiko dibandingkan ekuitas pertumbuhan tinggi, meskipun tidak dapat menghilangkannya sepenuhnya. Oleh karena itu, saham dividen akan mengalami fluktuasi pasar, walau mungkin tidak mengalami penurunan yang parah selama penurunan pasar.

Kebanyakan orang menganggap bahwa saham yang membayar dividen lebih aman daripada yang tidak membayar. Itu karena perusahaan yang membayar dividen biasanya lebih stabil dan dapat diandalkan, yang memberikan dividen serta peluang pertumbuhan harga saham.

Saham preferen

Saham preferen merupakan subkelompok pasar saham, sebanding dengan obligasi untuk kelas yang lebih rendah. Akan tetapi, nilainya dapat berubah secara signifikan ketika inflasi meningkat. Seperti obligasi, saham preferen membayar keuntungan secara tunai pada interval reguler.

Namun, tidak seperti praktik yang biasa, penerbit saham preferen dapat menghentikan pembayaran dividen untuk sementara dalam kondisi tertentu. Meskipun demikian, sesuai praktik umum, perusahaan biasanya akan membayar biaya tertunggak. Saham preferen lebih berisiko daripada saham umum, tetapi tetap lebih aman dibandingkan obligasi.

Rekening pasar uang

Seperti rekening tabungan konvensional, rekening pasar uang memungkinkan Anda mendapat bunga dan menggunakan kartu debit, di antara banyak fitur lainnya. Rekening pasar uang memberi Anda kebebasan lebih untuk membelanjakan uang ketika diperlukan, tetapi juga membutuhkan deposit minimum yang lebih besar dibandingkan rekening tabungan.

Namun, rekening tabungan atau pasar uang dapat memberlakukan batas penarikan bulanan. Penting sekali untuk menemukan tingkat keuntungan yang paling menarik demi memaksimalkan investasi. Tidak ada risiko kehilangan modal pada rekening pasar uang. Potensi kehilangan daya beli dari waktu ke waktu karena inflasi adalah risiko terbesar dari kepemilikan dana berlebih dalam rekening yang tidak menghasilkan bunga yang cukup untuk menutupi biayanya.

Anuitas tetap

Kontrak anuitas, yang umumnya dilaksanakan dengan perusahaan asuransi, sepakat untuk membayar sejumlah pendapatan tetap selama periode waktu yang ditentukan. Ada berbagai jadwal pembayaran yang dapat diatur dengan anuitas, termasuk jangka waktu tertentu (contohnya, 20 tahun) atau hingga klien meninggal dunia.

Janji pembayaran reguler dengan jumlah yang ditentukan sebelumnya, biasanya setiap bulan, adalah inti dari kontrak anuitas tetap. Ada dua cara untuk mendanai anuitas: sekali bayar untuk mulai menerima pembayaran segera, atau secara bertahap dari waktu ke waktu dan mulai menerima pembayaran pada tanggal di kemudian hari.

Pada saat Anda tidak dapat bekerja, anuitas tetap dapat memberi stabilitas keuangan melalui pendapatan yang dijamin dan keuntungan. Anuitas memungkinkan Anda memasukkan jumlah tidak terbatas ke dalam rekening sementara pendapatan Anda berumbuh tanpa terkena pajak.